Dengan janji bahwa upload-an selanjutnya akan mengambil nada yang beda, well here we go ..one more time and ...(*after all ini kan blog gue gitu lhoh..serah dong..hahaha emosi lagi ..ampun deh Alina...)
Seandainya merindumu tak berujung luka
Pasti sudah aku selami pandangmu di sampingmu..
Seandainya mendengarmu tak mengiris tirai-tirai kasa pembalut parutku
Pasti sudah beratus nada merekam getaran pita mu
Beratus helai tirai sengaja terjuntai menutup indraku
Merampas udara akan pelita kecil yang tinggal bara kecil terserak di pelataran
Hanya saja helai-helai itu kadang begitu saja tersingkap
Menyentak bara kecil itu jadi kobar api
Kobar yang kemudian di kebiri dan di jejalkan ke sudut lemari
Tergeletak diam….membakar diri sendiri…
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
1 comment:
wahhhhh..what a strong words you got here, yang kayak gini neh dipublish-nya jangan hanya di bolg aja, yuk kita publish di koran ya? ntar aku bantuin deh,ntar ngirimnya barengan puisi2 ku ya. selain itu aku punya ide gimana kalo kita duet bikin tulisan, yah semacam cerpen lah atau antologi puisi, mau kan?? yuk..yuk..yuk!
Andy
digitalriots@gmail.com
Post a Comment